Pencarian

Senin, 16 Juni 2014

Fakta Ilmiah Dalam Al-Qur'an 2

Assalamualaikum. Wr. Wb.

Bagaimana kabar saudara hari ini.? semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu semangat serta berada dalam lindungan ALLAH SWT. Aamiin
Di sini penulis pengen melanjutkan posting tentang Fakta Ilmiah dalam Al-Qur'an untuk saudara sekalian dan untuk berbagi sedikit ilmu. Oke langsung saja kita ke pembahasan.

Untuk melanjutkan pembahsan sebelumya pada fakta Langit/Atmosfer. Atmosfer bumi juga memiliki fungsi yang sangat penting bagi keberlangsungan kehidupan di muka bumi seperti:

     1.      Atmosfer berfungsi menghancurkan meteor basar atau pun kecil yang mendekati bumi, atmosfer dengan segera mencegah dan menghacurkan meteor yang akan  berpotensi membahayakan kehidupan di muka bumi.

      2.     Atmosfer berfungsi menyaring sinar-sinar dan radiasi dari ruang angkasa yang membahayakan kehidupan. Seperti, mencegah sebuah radiasi semburan energi jilatan api matahari yang dapat meluluh lantahkan kehidupan di muka bumi. Bukun hanya atmosfer yang berperan sebagai pelindungan bumi dari bahaya luar angkasa tapi ada sebuah sistem pelindung hebat yang timbul akibat medan magnet bumi di sebut sebagai sabuk van-allen berfungsi sebagai penahan radiasi yang di pancarkan oleh bintang-bintang dan mata hari.
Akan tetapi atmosfer bumi tetap membiyarkan sinar-sinar yang tidak berbahaya dan berguna bagi kehidupan seperti cahaya tampak, sinar ultraviolet tepi, inframerah, visible, dan gelombang radio. Semua radiasi ini sengat diperlukan bagi kehidupan di muka bumi seperti sinar ultraviolet tepi di butuhkan sebagai proses fotosintesis tanaman dan sebagai sumber aliran energi bagi kelangsungan hidup seluruh mahkluk.

      3.      Atmosfer juga berfungsi menahan suhu dingin dari ruang angkasa yang mencapai suhu -2700 C.

      4.     Fungsi atmosfer selanjutnya yaitu membentuk hujan.
Pada lapisan troposper berjarak 13 kilometer di atas permukaan bumi memungkinkan uap air dari permukaan bumi menjadi terkumpul hinggga jenuh dan turun kembali ke bumi sebagai hujan. Sebagaimana di jelaskan dalam Q. S. Ath Thaariq: 86 : 11.

Ïä!$uK¡¡9$#ur ÏN#sŒ Æìô_§9$# ÇÊÊÈ

Artinya:
Demi langit yang mengandung hujan[1570]
[1570]  raj'i berarti kembali. hujan dinamakan raj'i dalam ayat ini, Karena hujan itu berasal dari uap yang naik dari bumi ke udara, Kemudian turun ke bumi, Kemudian kembali ke atas, dan dari atas kembali ke bumi dan begitulah seterusnya.

Para ilmuan mengetahui fakta ini baru sekarang yaitu dengan teknologi abat masa kini. Akan tetapi Al-Qur’an telah mengabarkan ke pada kita berabat-abat lalu tentang langit sebagai pelindung yang ditegaskan pada ayat berikut.

$uZù=yèy_ur uä!$yJ¡¡9$# $Zÿø)y $Wßqàÿøt¤C ( öNèdur ô`tã $pkÉJ»tƒ#uä tbqàÊ̍÷èãB ÇÌËÈ

Artinya:
“Dan kami menjadikan langit itu sebagai atap yang terpelihara[959], sedang mereka berpaling dari segala tanda-tanda (kekuasaan Allah) yang terdapat padanya.”
[959]  Maksudnya: yang ada di langit itu sebagai atap dan yang dimaksud dengan terpelihara ialah segala yang berada di langit itu dijaga oleh Allah dengan peraturan dan hukum-hukum yang menyebabkan dapat berjalannya dengan teratur dan tertib. (Q.S. Al-Anbiyaa’ : 23: 32)

3.                  Gunung

$uZù=yèy_ur Îû ÇÚöF{$# zÓźuru br& yŠÏJs? öNÎgÎ/ $uZù=yèy_ur $pkŽÏù %[`$yÚÏù Wxç7ß öNßg¯=yè©9 tbrßtGöku ÇÌÊÈ

Artinya:
“Dan Telah kami jadikan di bumi Ini gunung-gunung yang kokoh supaya bumi itu (tidak) goncang bersama mereka dan Telah kami jadikan (pula) di bumi itu jalan-jalan yang luas, agar mereka mendapat petunjuk.” (Q. S. Al-Anbiyaa’ : 21 : 31)

Berdasarkan ayat di atas bahwa gunung berfungsi mencegah goncangan-goncangan di permukaan bumi.
Berdasarkan hasil penemuan geologi moderen, gunung-gunung muncul sebagai hasil pergerakan dan tubrukan dari lempengan-lempengan raksasa yang membentuk kerak bumi. Ketika dua lempengan bertubrukan lempengan yang lebih kuat menyelip di bawah lempengan yang satunya sementara yang di atas melipat dan membentuk dataran tinggi dan gunung, lapisan di bawah bergerak ke dalam dan membentuk perpanjangan yang dalam. Dengan kata lain gunung mempunyai bagian lain yang terbenam di bawah yang tak kalah besar dengan yang kelihatan di permukaan bumi.

Dalam tulisan ilmiah “pada bagian benua yang lebih tebal, seperti pada jajaran  pegunungan, kerak bumi akan terbenam lebih dalam ke dalam lapisan magma.”
Dalam ayat lain gunung diungkapkan sebagai pasak.

óOs9r& È@yèøgwU uÚöF{$# #Y»ygÏB ÇÏÈ

tA$t7Ågø:$#ur #YŠ$s?÷rr& ÇÐÈ

Artinya:
6.        Bukankah kami Telah menjadikan bumi itu sebagai hamparan?
7.        Dan gunung-gunung sebagai pasak? (Q. S. An Naba: 78 : 6-7)

Gunung-gunung menggenggam lempengan kerak bumi ke atas dan ke bawah permukaan bumi dengan cara ini gunung menjaga bumi agar terhindar dari goncangan dan terombang-ambing di atas pergerakan lempengannya. Hasil penelitian ilmuan geologi masa kini bersesuai dengan ayat Al-Qur’an yang menerangkan fungsi gunung dari 1400 tahun yang lalu.

Bersambung....
Sebelumnya >> 1          Selanjunya >> 3 4 5 6
Komentar yang membangun sangat dinantikan

Tidak ada komentar: